Kamis, 28 Mei 2015

Perawatan Komputer

Perawatan Berkala Untuk Komputer
    1.    Definisi Perawatan Komputer
Perawatan computer adalah menjaga komponen-komponen computer baik itu berupa hardware maupun berupa software dari hal-hal yang dapat membahayakan komputer. Dengan perawatan yang maksimal, baik itu perawatan secara hardware ataupun perawatan secara software computer akan terlindungi dari hal-hal yang dapat membahayakan atau merusak computer itu sendiri.
Perawatan computer perlu di lakukan secara berkala, minimal di lakukan setiap satu minggu satu kali, tapi akan lebih baik bila di lakukan setiap selesai menggunakan. Karena setiap selesai mengoperasikan software aplikasi pasti ada file-file sampah yang tersimpan di harddisk dan akan mengakibatkan computer menjadi lambat yang akan akan mengganggu pekerjaan user.
    2.    Manfaat Dan Tujuan Perawatan Komputer
2.1  Manfaat perawatan Computer :
a.    Komputer selalu segar dan sehat.
b.    Tidak cepat rusak,.
c.    User puas dalam mengoprasikannya.
d.    Pekerjaan user tidak akan terganggu.
2.2 Tujuan Perawatan Komputer :
a.    Supaya computer tidak cepat rusak.
b.    Supaya computer selalu cepat bersih.
c.    Supaya pekerjaan pengguna tidak terganggu dari hal-hal yang tidak di inginkan.
d.    Menghemat biaya, karena dengan perawatan yang berkala computer akan jarang untuk di servis.
  
   3.    Peralatan
Untungnya, dengan sedikit upaya dan tool yang tepat, pemeliharaan dan perbaikan PC menjadi mudah untuk kebanyakan orang. Beberapa sudah Anda miliki, dan lainnya murah. Inilah tool yang kami rekomendasikan agar Anda miliki.
a.    Obeng : Anda hanya butuh dua obeng kecil: satu dengan kepala pipih standar, dan yang satu lagi dengan kepala kembang. Biasanya kurang dari enam inci panjangnya dan pastikan semuanya tidak bermagnet.
b.    Penjepit: Penjepit mungil dengan cengkeraman yang bagus tak ternilai harganya untuk memasang dan melepas jumper dan untuk mendapatkan kembali sekrup yang hilang. Penjepit dengan ujung datar lebih berguna dibanding yang ujung runcing.
c.    Senter: Bahkan di ruangan yang terang-benderang, bisa saja sulit melihat kabel-kabel kecil dan konektor di bagian dalam casing PC Anda.
d.    Wadah komponen: Wadah kecil lebih disukai yang berpenutup penting untuk menyimpan sekrup dan jumper. Cangkir plastik atau botol obat lama sudah memadai.
e.    Tang berujung runcing: Tang kecil berujung runcing berguna untuk merenggut bagian-bagian dan menekuk kawat dan potongan logam.
f.     Botol semprot: Jaga agar saluran ventilasi dan interior PC bebas debu untuk mencegah kelebihan panas. Sejauh ini botol semprot merupakan cara termudah untuk melakukannya. Botol semprot tersedia di banyak toko komputer dan elektronik dengan harga kurang dari US$ 10.
g.    Peranti gelang antistatik: Satu sentakan listrik statik yang bergerak antara tubuh Anda dan PC dapat memanggang sirkuit mesin. Bila Anda menambah atau melepas hardware, atau melakukan pekerjaan apa pun di bagian dalam casing PC, kenakan peranti gelang antistatik. Salah satu ujung terhubung ke pergelangan Anda, dan ujung lainnya terhubung ke tanah. Ini tersedia di toko komputer dan elektronik dengan harga kurang dari US$ 10.
h.    Pengencang mur dan tool khusus lain: Banyak kit tool komputer mencakupkan pengencang mur, pelepas chip, dan tool khusus lainnya.

   4.    Cara Perawatan Computer
4.1  Perawatan Secara Hardware
a.    Casing
Permasalahan yang sering terjadi dalam case komputer adalah debu yang terbawa oleh fan casing komputer itu sendiri atau sarang serangga. Kotoran tersebut selain menggangu keindahan juga dapat berdampak jelek pada fan dan komponen lain pada motherboard. Sehingga perlu dilakukan pembersihan secara rutin.
Alat yang digunakan untuk membersih kan case komputer cukup dengan kuas atau dengan penyedot debu mini. Untuk bagian sudut terutama bagian depan perlu diperhatikan pengkabelan yang mudah lepas akibat hentakan terutama pada bagian kabel untuk tombol saklar. Pada bagian belakang yang perlu dibersihkan adalah pada bagian ventilasi atau tempat fan. Karena disinilah debu semua mengumpul akibat hembusan angin yang dibawa oleh fan.
b.    CD-Rom dan CD-RW
CD-Rom atau CD-RW merupakan alat yang umum digunakan saat ini untuk membaca dan menulis data ke CD. CD-Rom dan CD-RW merupakan komponen yang sangat murah dibandingkan dengan data yang dapat disimpannya. Masalah yang sering mengganggu pada CD-Rom dan CD-RW terletak pada optik atau lensanya. Langkah yang digunakan untuk membersihkan optic atau lensa dari debu atau kotoran lain adalah dengan menggunakan CD cleaner. Prinsip kerja dari CD cleaner mirip dengan disk cleaner, hanya bentuknya saja yang berbeda.
Langkah-langkah pembersihannya adalah sebagai berikut:
- Operasikan sistem komputer
- Masukkan CD cleaner,
CD cleaner akan berputar dan sikat atau sirip yang melekat pada disk atau piringan akan menyikat optic atau lensa pada CD-Rom atau CD-RW. 

c.    Hard Disk
Hard disk merupakan barang yang mudah rusak. Untuk melakukan perawatan dilakukan dari sisi hardware dan software.
Untuk perawatan hard disk dari sisi hardware, perlu ditambahkan sebuah fan untuk mengurangi panas pada hard disk. Fan ini sangat direkomendasikan untuk hard disk dengan kecepatan 7200 rpm ke atas. Selain itu perlu diperhatikan pengaturan kabel data agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar.
Untuk perawatan dari sisi software, cukup dengan tool-tool yang telah tersedia ketika menginstall sistem operasi. Tool tersebut meliputi scandisk, dan disk defragmenter. Selain tool tersebut juga terdapat tool yang digunakan untuk melakukan low-level format. Low level format digunakan untuk melakukan konfigurasi ulang pada hard disk meliputi pengaturan head, cylender, dan sector. Low level format merupakan format dari segi fisik. Untuk masing-masing merk hard disk memiliki program tersendiri untuk low level format.. Scandisk adalah tool yang digunakan untuk memeriksa struktur file sistem, tabel lokasi file (file allocation table), dan dapat untuk mengetahui ada tidaknya bad sector. Scandisk akan berjalan dengan otomatis setiap start jika komputer tidak dimatikan dengan benar atau terjadi kegagalan listrik.
Disk defragmenter adalah tool yang digunakan untuk mengatur struktur atau tata letak file sehingga akan mengurangi fragmentasi sebuah space hard disk. Disk defragmenter perlu dilakukan secara berkala hal ini akan meningkatkan performa sistem dan ruang hard disk.

d.    Memory
RAM merupakan komponen primer dalam sebuah komputer. RAM bertindak sebagai media penyimpan sementara pada sistem. Besar kecil nya kapasitas RAM tergantung dari kebutuhan sistem yang akan digunakan oleh program. Semakin besar kapasitas RAM maka akan semakin cepat dan stabil program tersebut dijalankan.
RAM perlu dilakukan perawatan agar selalu bekerja dengan optimal. Gangguan pada RAM terletak pada konektor atau kaki-kakinya, dimana jika RAM sering dilepas dan tersentuh oleh tangan dapat menyebabkan korosi bahkan RAM dapat rusak akibat listrik statis
Untuk membersihkan RAM dari korosi akibat sentuhan tangan dapat dilakukan dengan menggunakan cairan pembersih atau cukup dengan karet penghapus dengan cara menggosokan pada kaki RAM.

e.    Motherboard
Motherboard merupakan atau termasuk Hardware (komponen yang nyata bisa dilihat). Dimana disana terdapat beberapa Slot dan lain sebagainya. Dimana Slot itu merupakan letak dari komponen-komponen yang lain seperti RAM,Sound card dll. Dan sangat rentan sekali terhadap kotoran misal debu. Debu merupakan partikel kecil seperti tanah yang sangat halus sekali yang terbawa oleh angin. Meskipun sangat kecil ukurannya,tapi apabila dibiarkan terus menerus akan menjadi sebuah masalah yang besar, misal pengerasan debu itu sendiri dan terhambatnya sirkulasi udara. Didalam CPU termasuk isinya Debu sangat mengaggu sekali kinerja CPU itu sendiri. Debu juga menyebabkan Suhu yang ada di dalam CPU meningkat drastis. sehingga menggangu kinerja CPU/Komputer itu sendiri. Sehingga perlu penanganan khusus pada masalah Debu ini. 
Langkah-langkahnya:
1.    Bersihkan Seluruh bagian Motherboard dengan Kuas
2.    Setelah itu Gunakan Penyedot Debu Mini atau Kompresor agar Debu yang tersisa bisa hilang. Kompres atau sedot semua bagian Motherboard sampai benar-benar bersih.
3.   Kain halus digunakan apabila terdapat debu yang sulit dihilangkan yaitu debu/Kotoran yang sudah mengering. Caranya yaitu Semprot Kain halus atau Tisu dengan Cairan Pembersih, Setelah itu usapkan pada bagian komponen yang terkena debu (Debu yang sudah mengering).
4. Setelah semua dikira bersih, kemudian pasang kembali Motherboard kedalam CPU kembali.
5.  Pasang kembali Card-card seperti Ram dll dan Power Spplynya..(Seperti biasa).
6. Gunakanlah Uninterruptible Power Supply (UPS) dan stavolt sebagai pengaman tegangan listrik sehingga tidak terjadinya pengaruh terhadap kinerja mainboard apabila terjadi perubahan tegangan listrik secara tiba-tiba.
7.  Saat membersihkan agar selalu memperhatikan ada atau tidaknya baut-baut yang tertinggal di dalam mainboard, apabila ada segera angkat dari tempatnya untuk menghindari terjadinya hubungan pendek (korslet).

4.2  Perawatan Secara Software
1.    Langkah-langkah Perawatan secara software.
Dibawah ini terangkum beberapa kiat yang kiranya dipelajari dan dilakukan sehubungan dengan pemeliharaart ini.
Pemeliharaan Perangkat Lunak
-     Hidup dan matikan komputer sesuai prosedur yang benar. Pada sistem operasi Windows, lakukan selalu proses Shutdown sehingga saat menghidupkan kembali komputer tidak terjadi masalah dengan sistem operasi.
-      Gunakan program bantu anti virus. Dan secara berkala lakukan scanning terhadap file-file yang ada pada komputer sehingga kemungkinan keberadaan virus dapat terdeteksi lebih dini. Sebaiknya kurangi transfer dengan media disket.
-   Lakukan backup data secara berkala. Hal ini berguna untuk menjaga kemanan data, mengurangi penggunaan kapasitas media penyimpan dan memudahkan endistribusian data jika dibutuhkan.
-       Untuk keamanan data gunakan selalu UPS dan Stavol agar jika sewaktu-waktu aliran listrik padam, masih ada cukup waktu untuk menyimpan pekerjaan lalu melakukan Shoot Down sesuai prosedur.
-       Lakukan penataan disk (hard disk drive) secara rutin. Karena seperti telah diuraikan di muka, proses hapus tulis pada media penyimpan (hard diskdrive), mengakibatkan susunan atau struktur file menjadi tidak teratur. Gunakan program bantu seperti Scandisk dan Defrag.
-       Sebaiknya tidak melakukan instalasi sistem aplikasi yang tidak dibutuhkan walaupun komputer masih mampu. Semakin padat sistem konfigurasi perangkat lunak pada sistem operasi, akan memperiambat kinerja komputer.

Kamis, 25 September 2014

Sejarah, Pengertian, Fungsi dan Macam-Macam Processor


Sejarah, Pengertian, Fungsi dan Macam-Macam Processor












1.1 SEJARAH PROCESSOR
Pada tahun 1971, komponen yang disebut sebagai mikroprocessor untuk pertama kalinya dibuat oleh para teknisi dari perusahaan elektronik Intel. Mikroprosesor adalah sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan sebagai otak/pengolah utama dalam sebuah sistem komputer. Chip tersebut diberi nama Intel 4004 dan didesain oleh Ted Hoff, Federico Faggin, dan Stan Mazor.

Berikut merupakan garis besar sejarah perkembangan microprocessor :

· Pada tahun 1971, Intel meluncurkan mikroprocessor pertama di dunia, 4-bit 4004,yang didesain oleh Federico Faggin.

· Pada tahun 1974, Intel memperkenalkan processor 8-bit 8080, dengan4.500 transistor yang memiliki kinerja 10 kali pendahulunya.

· Pada tahun 1980, Intel memperkenalkan 8087 math co-processor.

· Pada tahun 1982, Intel memperkenalkan processor 16-bit 80286 dengan 134.000 transistor.

· Pada tahun 1985, Intel keluar dari bisnis RAM dinamis untuk fokus pada mikroprocessor, dan akhirnya ia mengeluarkan processor 80386, sebuah chip 32-bit dengan 275.000 transistor dan kemampuan menjalankan berbagai macam program sekaligus.

· Pada tahun 1998, Intel memperkenalkan processor Celeron.

· Pada tahun 2004, AMD mendemonstrasikan x86 dual-core processor chip.

· Pada tahun 2005, Intel menjual processor Dual-Core pertamanya.

· Pada tahun 2006, Intel memperkenalkan processor core 2 duo.

· Pada tahun 2007, Intel memperkenalkan processor core 2 quad.

Dalam perkembangannya processor terbagi menjadi beberapa tahap-tahap diantaranya :

· Microprocessor 4004 (1971)

· Microprocessor 8008 (1972)

· Microprocessor 8080 (1974)

· Generasi Pertama (processor 8088 dan 8086)

· Generasi Kedua (processor 80286)

· Generasi Ketiga (processor 80386 DX dan 80386 SX)

· Generasi Keempat (80486 DX, 80486 SX, Cyrix 486SLC, dan IBM 486SLC2)

· Generasi Kelima (Cyric 6x86, AMD, AMD K5, Pentium MMX, IDT Winchip, AMD K6, Cyric 6x86 MX, dan AMD K6-2.)

· Generasi Keenam (Pentium II, Celeron A:Medocino, Celeron PPGA:Socket 370, Xeon, AMD K6-3, dan Katmai.)

· Generasi Ketujuh (AMD K7 Athlon)

· Generasi Kedelapan (Intel core 2 duo, Conroe, Conroe XE, AMD Athlon 64, dan Pentium 4 Prescott.)

· Generasi Kesembilan (Intel core i3, Intel core i5, Intel core i7.)

1.2 PENGERTIAN PROCESSOR

Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai otak atau pusat pengendali yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Bagi para gamer pasti sudah familiar dengan istilah,”GREATER PROCESSOR, GREATER GAMING EXPERIENCE”. Karena sebuah game pasti sangat berpengaruh kapasitas processor dari sebuah computer.

1.3 FUNGSI PROCESSOR Processor berfungsi untuk memproses semua informasi dari input komputer yaitu mouse, keyboard, yang diproses menjadi bahasa mesin yang hanya bisa dimengerti oleh komputer. Dengan kata lain adalah sebuah sirkuit elektronik yang beroperasi pada suatu kecepatan clock internal pada sebuah kristal kuarsa, yang mengalami sebuah kismis listrik, yang disebut “peak”.

Berikut beberapa bagian dari fungsi processor:

1. Control Unit (CU)
Semua peralatan pada sistem komputer dikendalikan dan diatur oleh bagian ini. Perpindahan data dari memori utama dieksekusi di bagian Control Unit (CU) ini. Untuk kemudian dikirim kembali hasilnya ke memori utama. Setelah itu layar monitor akan menampilkan hasil outputnya atau harddisk akan menyimpan data hasil olahan tersebut.

2. Arithmatic and Logical Unit (ALU)
Perhitungan matematika / aritmatika semuanya dilakukan pada bagian ALU. Selain itu, apabila program / software yang sedang kita gunakan mengalami masalah maka akan ada informasi peringatan kesalahan yang tampil di monitor, yang kesemuanya itu dilakukan di bagian ALU ini. Intinya, bagian ALU ini merupakan bagian LOGIKA. Berdasarkan pada banyaknya bit yang dikerjakan oleh ALU dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :

a. Bit Slices Processor
Perancangan dengan menambahkan jumlah irisan bit (slices) untuk applikasi-applikasi tertentu.
b. General Purpose CPU
CPU serbaguna atau mikrokomputer dengan semua kemampuan dari mini komputer terdahulu.
c. I/O Processor
Prosesor khusus yang berfungsi menangani input/output request membantu prosesor utama.
d. Dedicated/Embedded Controller
Membuat mesin menjadi smart, seperti : mesin cuci, microwave, oven, mesin jahit, sistem pengapian otomotif. Prosesor jenis ini lebih dikenal dengan mikrokontroller.

3. Registry (Register)
Register merupakan tempat ngantri data-data yang akan diproses, sebelum data tersebut masuk ke memori utama. Walaupun bagian ini merupakan media penyimpanan kecil namun memiliki kecepatan akses tinggi.


1. 4 MACAM–MACAM PROCESSOR
1. INTEL

Merupakan sebuah processor buatan Intel Corporation. Masyarakat pasti tidak meragukan lagi dengan yang satu ini. Awal dibuat pada tahun 1968 yang mempunyai kelebihan sebagai berikut :

a.) Lebih tahan terhadap panas.

b.) Mempunyai turbo bost yang berguna untuk meningkatkan performa dan kecepatan. Seperti pada jenis Core I3, I5 dan I7.

c.) Memiliki brand alias nama yang sudah lebih dulu dikenal masyarakat, sehingga mempunyai daya jual yang tinggi.

2. AMD (Advanced Mikro Device Inc.)

Merupakan processor yang banyak diminati oleh penghobi game. Karena ada salah satu produknya yang dilengkapi dengan VGA Ati Radeon. Jika dibanding dengan intel, konsumsi daya AMD lebih besar, sehingga lebih boros listrik.

3. ARM
Merupakan processor yang sebagian besar digunakan pada perangkat Hand Phone, Music Player, dan Router.

4. CYRIC

Merupakan processor yang memiliki fitur dengan kecepatan yang cukup optimal. Tapi kualitasnya masih dibawah Intel dan AMD.

5. TRANSMETA

Merupakan processor yang memiliki keunggulan dalam hal daya yang digunakan lebih sedikit, harganya yang murah dan tidak cepat panas.

6. VIA

Merupakan processor yang lebih menitik beratkan pada masalah menjalankan perangkat yang lebih ringan dan relatif kecil.

7. CENTAUR

Merupakan processor yang cukup kuno dan kemampuan pecessor ini masih kalah jauh dibandingkan dengan processor lain.

Selasa, 23 September 2014

Memory ( RAM & ROM )

A.    RAM (Random Access Memory)

Gambar 1.1 RAM
Sejarah RAM - RAM (Random Access Memory) ditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar-besaran oleh intel pada tahun 1968. Dari awal mulanya sampai sekarang RAM telah banyak mengalami perubahan. Mulai dari bentuk, kapasitas, kecepatan dan teknologi pada RAM yang ada saat ini sudah jauh berbeda dengan RAM generasi awal.
Memori RAM (Random Access Memory) adalah alat elektronik yang berfungsi untuk menyimpan data komputer yang bersifat sementara, dan hanya bekerja pada saat komputer hidup saja. Dari pengertian RAM tersebut, maka Anda tahu bahwa ia bersifat temporer dan volatile. Oleh karena itu diciptakan suatu media penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Beberapa contoh dari secondary storage ini misalnya adalah magnetic tape, hardisk, magnetic disk dan juga optical disk. Ram juga berfungsi mengolah data dan instruki yang ditulis atau dibaca oleh buah system bagian dari komputer yang sangat penting. Dengan fungsi tersebut maka Anda bisa menjalankan dua aktifitas sekaligus, yaitu menulis dari RAM dan membaca data dari RAM. Semakin berat aplikasi yang akan dijalankan, maka bobot RAM akan semakin besar. Struktur RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
1.      Input storage, berfungsi untuk menampung input atau masukan yang dimasukkan dari alat input.
2.      Program Storage, bagian dari RAM yang berfungsi sebagai penyimpan intruksi program yang akan diakses.
3.      Working Storage, merupakan bagian dari memori yang bertugas menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
4.      Output Storage, berfungsi untuk menampung hasil akhir dari data yang akan di tapilkan ke perangkat output.
RAM mempunyai kemampuan untuk melakukan pengecekan dari data yang disimpannya, yang disebut dengan istilah parity check. Bila data hilang atau rusak, dapat diketahui dari sebuah bit tambahan yang disebut dengan parity bit atau check bit. Oleh karena itu dalam topik pengertian RAM ini, Paseban tambahkan beberapa terminologi yang sering digunakan pada pembahasan RAM:

Bit, yaitu suatu sistem penomoran biner yang mewakili unit terkecil dari data dalam suatu sistem komputer. Suatu bit hanya terdiri dari dua buah angka yaitu 1 dan 0. Di dalam komputer, sebuah 0 berarti suatu sinyal elektronik atau magnetis adalah tiada atau absen, sementara 1 berarti sebaliknya.
Byte, yaitu suatu grup dari delapan bit. Sebuah byte mewakili satu karakter, satu digit atau satu nilai. Kapasitas dari memory komputer, atau RAM, dinyatakan di dalam bytes atau sekumpulan dari bytes.
Misalnya, 1 byte memory di RAM terdiri dari 8 bit, sebagai parity bit digunakan sebuah bit tambahan, sehingga menjadi 9 bit.

Perkembangan RAM
Pada saat ini RAM memiliki perkembangan yang sangat pesat seiring dengan perkembangan komputer, mulai dari bentuk, model dan kapasitas dari RAM itu sendiri. RAM merupakan salah satu komponen yang sangat penting untuk komputer karena kapasitas dari RAM sangat berpengaruh pada kecepatan akses komputer, jadi semakin besar kapasitas RAM maka semakin cepat pula kecepatan akses komputer tersebut. Berikut adalah perkembangan RAM sampai saat ini:
  1. SDRAM (mempunyai jumlah pin 168 dan terdapat 2 celah dibagian kakinya yang digunakan untuk komputer Pentium I sampai Pentium 4 model lama. RAM jenis ini sudah sangat ditemui lagi karena sudah diganti dengan model RAM yang baru)
  2. Rambus DRAM (RAM yang digunakan untuk komputer pentium IVyang sudah memiliki fasilitas 2 chanel)
  3. Sybclink DRAM( RAM yang mempunyai bandwidth maximum 1600 MB/sec dan mempunyai kecepatan 200 MHz.)
4.      DDR (double data rate) RAM generasi 1 merupakan memori yang mulai menggunakan teknologi double clock cycle. Ini berbeda dengan SDR (single data rate) RAM yang hanya mampu melakukan single clock cycle. Sehingga DDR RAM mampu mentransfer data dua kali lebih cepat.
5.      DDR2 RAM (memiliki clock cycle dua kali lebih banyak. Artinya, kemampuanya dua kali lebih cepat dibandingkan DDR1. Memory clock-nya terentang dari 100 MHz sampai 266 MHz. Jenis DDR2 memiliki nama standar DDR2-400, DDR2-533, DDR2-667, DDR2-800 dan DDR2-1066. Dan frekuensi transfer antara 400-1966 MHz.DDR RAM versi 1 ini dikembangkan sejak 1996 sampai 2000).
  1. DDR3 RAM
    Sementara DDR3 RAM, dari segi memory clock-nya tak jauh beda dengan DDR2 yaitu dari 100 MHz sampai 266 MHz. Bedanya terletak frekuensi transfernya yang lebih tinggi yaitu mencapai 2133 MHz (DDR2 maksimal hanya sampai 1066 MHz) dan voltasenya yang lebih hemat yaitu hanya 1.5v (DDR2 memerlukan voltase 1.8v dan DDR 1 dengan 2.5/2.6v).
7.      DDR4
Dalam Komputer, DDR4 SDRAM, singkatan untuk tipe Double Date Rate Random Access Memory, adalah jenis dynamic random-access memory (DRAM) dengan Interface bandwidth tinggi diharapkan akan dirilis ke pasar pada tahun 2012 . ini adalah salah satu dari beberapa varian dari DRAM yang telah digunakan sejak awal 1970-an dan tidak kompatibel dengan semua jenis sebelumnya random access memory (RAM) karena tegangan sinyal yang berbeda, antarmuka fisik dan faktor-faktor lainnya.
Memori DDR4 ini diklaim sebagai memory generasi Terbaru yang memiliki Tingkat kecepatan transfer rate 2133 – 4266 MT/ second dimana yang kita ketahui sekarang masih tekhnologi DDR3 dan itu dengan kecepatan 800MT/second.
8.      SO-DIMM 
Small Outline Dual In-Line Memory Module (SO-DIMM) merupakan jenis memory yang digunakan pada perangkat notebook. Bentuk fisiknya kira-kira setengah dari besar DDR biasa sehingga dapat lebih menghemat ruang yang tentunya  sangat berharga pada perangkat mobile seperti notebook. Perkembangan generasi SO-DIMM biasanya sejalan dengan perkembangan RAM untuk komputer desktop. Ketika DDR3 SDRAM diluncurkan dipasaran, DDR3 SO-DIMM juga ikut diluncurkan. Modul tersebut menggunakan slot yang memiliki 204 pin. Lebih sedikit daripada DDR3 SDRAM.
Hal-hal yang harus diperhatikan pada saat memasang RAM:
  • Pastikan antara RAM dengan slot yang ada pada motherboard sesuai.
  • Hati-hati saat memasang RAM pada slot RAM, apalagi jenis SDRAM karena jika terjadi kesalahan atau terbalik pada saat pemasangan, RAM bisa patah.
  • Jangan lupa buka pengunci RAM sebelum memasang RAM pada slot RAM
  • Setelah RAM terpasang jangan lupa kunci RAM dengan pengunci RAM.

RAM memiliki beberapa bagian utama, yaitu mulai dari :
  • PCB ( Printed Circuit Board )
papan utama RAM yang tersusun atas beberapa layer, pada setiap lapisan layer terpasang jalur / circuit untuk mengalirkan data ataupun sebagai tempat penyalur daya listrik. semakin luas penampang yang tersedia dalam merancang jalur, memungkinkan jarak antar jalur dan lebar jalur dapat diatur dengan lebih leluasa, dan menghindari noise interferensi antarjalur pada PCB. Dan secara keseluruhan akan membuat modul memory tersebut lebih stabil dan cepat kinerjanya.
  • Contact Point
adalam bagian RAM yang berfungsi sebagai konektor ke Motherboard ,  terdiri atas beberapa titik dan di batasi oleh satu atau dua buah lekukan yang disebut sebagai NOTCH, lekukan ini berfungsi untk mencegah adanya kesalahan dalam pemasangan RAM pada motherboard.
  • DRAM ( Dynamic Random Access memory )
adalah komponen berbentuk kotak yang berwarna hitam terpasang pada PCB RAM, sebagai tempat menampung Data dalam kurun waktu yang singkat, dan harus di-refresh secara berkala ( Periodik ). bentuk dari DRAM sangat beragam.




- FSB (Front Side Bus) :
besarnya jalur data antara prosessor dan RAM. FSB diibaratkan dalam lalu lintas adalah jalan tol, semakin lebar dan banyak jalan tol, maka semakin cepat pula lalu lintas kendaraan. Kalau di komputer kendaraan ini adalah aliran data. Dalam memilih memory RAM sebaiknya FSB nya disesuaikan dengan FSB motherboard, agar diperolah kinerja yang maksimal. Misalnya Vi-Gen 512 Mb DDR2 PC6400 berarti memiliki FSB 800 MHz (PC6400 dibagi 8 byte).

Gambar1 .2
- Bandwith : besarnya data yang dapat diproses dalam satu detik, dengan satuan (Mb/s). Pada memory tipe DDR biasanya dicantumkan ukuran bandwith-nya. Misalnya Vi-Gen 512 Mb DDR2 PC6400 berarti memiliki bandwith 6400 Mb/s, artinya dalam satu detik data yang dapat diproses sebesar 6400 Mb.

- Jumlah IC : jumlah IC dalam keping memory RAM, semakin banyak jumlah IC semakin sedikit jumlah kapasitas per IC. Ada pertanyaan, lebih bagus mana memory RAM dengan IC sedikit atau banyak? Dari berbagai sumber sebenarnya tidak ada perbedaan kualitas kecepatan yang dihasilkan baik IC banyak maupun sedikit, terutama sejak jenis memory DDR keatas. Namun untuk memori jenis SDRAM, pernah dijumpai motherboard yang hanya support dengan memory RAM dengan jumlah IC tertentu, meskipun itu jarang sekali dijumpai.



Bagian-bagian memory RAM :

Gambar 1.3 Bagian RAM
  1. Printed Circuit Board (PCB). Umumnya RAM memiliki PCB dengan 6-layers.
  2. SMT. SMT adalah komponen elektronik penunjang seperti resistor, kapasitor, dsb.
  3. Notch. Merupakan lubang pengunci agar RAM Cuma bisa masuk ke slot yg sesuai.
  4. Pin. Kaki-kaki RAM yg berhubungan (contact) dengan slot Motherboard.
  5. ICs (Integrated Circuit). Komponen elektronik Memory.
  6. Serial Presence Detect (SPD). Sebuah IC kecil penyimpan data konfigurasi dari RAM.
  7. Circuit. Jalur-jalur listrik / data yg menghubungkan item komponen pada RAM.


Timing RAM - Timing pada RAM merupakan ukuran waktu delay RAM yang terjadi ketika prosesor berusaha mengakses data yang ada di RAM. Hal ini terjadi karena prosesor modern saat ini memiliki frekuensi kerja yang jauh lebih cepat dari pada RAM. Timing merupakan salah satu ukuran yang menentukan kecepatan sebuah modul RAM selain bandwidth. Semakin ketat timing RAM dan semakin besar bandwith maksimal yang bisa dicapai, maka semakin cepat kinerja dari RAM tersebut. Namun tentu saja kedua aspek ini biasanya bertolak belakang, jika ingin mendapatkan timing yang ketat, kita harus menurunkan bandwidthnya agar komputer tetap stabil. Begitu pula sebaliknya, untuk mencapai bandwidth yang lebih tinggi, timing harus dibuat lebih longgar.Pada modul RAM modern saat ini, biasanya sudah disertakan Serial Presence Detect (SPD) yang berisi pengaturan timing RAM secara otomatis yang disarankan oleh produsennya pada frekuensi kerja tertentu. Namun pengguna komputer dapat mengaturnya secara manual melalui pengaturan yang ada di dalam BIOS. Hal ini merupakan hal yang paling sering dilakukan pada saat mengoverclock RAM agar bisa dicapai bandwidth setinggi mungkin dengan timing seketat mungkin. Ada 5 jenis timing RAM yang paling sering diotak-atik oleh para overclocker karena memiliki dampak yang paling besar terhadap kinerja dan kestabilan, yaitu :

1. CAS Latency (CL)
CAS Latency merupakan delay waktu yang terjadi ketika memory controller memerintahkan kepada RAM untuk mengakses suatu data yang terletak pada kolom dan baris tertentu sampai data tersebut mencapai pin yang ada pada modul RAM sehingga dapat langsung ditransfer ke prosesor.

2. tRCD (Row Address to Column Address Delay Time)
tRCD merupakan jumlah siklus clock yang dibutuhkan untuk membuka baris memory dan mengakses kolom yang terdapat di dalamnya.

3. tRP (Row Percharge Time)
tRP merupakan jumlah siklus clock yang dibutuhkan untuk precharge command sampai mengakses baris memory berikutnya.

4. tRAS (Row Access Strobe Time)
tRAS merupakan jumlah siklus clock yang dibutuhkan antara bank active command dan terjadinya precharge command. Biasanya besarnya merupakan jumlah dari CL+tRCD+tRP.

5. Command Rate (CR)
Command Rate merupakan jumlah siklus clock yang dibutuhkan untuk menemukan barisan pertama data yang ingin dicari.Biasanya pada sebuah modul RAM, timing dituliskan dengan format CL-tRCD-tRP-tRAS CR. Misalnya sebuah modul ram DDR2 dengan kapasitas 2GB yang bekerja pada frekuensi 800MHz membutuhkan tegangan 1,8v dan mempunyai CL 5, tRCD 5, tRP 5, tRAS 15 dan CR 1T, pada spesifikasi modul ram tersebut akan dituliskan : DDR-2 PC6400 2048MB 5-5-5-15 1T 1,8v.

Cara Kerja RAM - Pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.
Tapi prakteknya hal ini sulit dilakukan karena perbedaan teknologi antara Processor & Hard Disk. Processor sendiri adalah komponen digital murni, dan akan memproses data dengan sangat cepat (Bandwidth tertinggi P4 saat ini 6,4 GB/s dengan FSB 800MHz). Sedangkan Hard Disk sebagian besar teknologinya merupakan mekanis yang tentu cukup lambat dibandingkan digital (Bandwidth atau Transfer Rate HDD Serial ATA berkisar 150 MB/s). Secara teoritis kecepatan data Processor berkisar 46x lebih cepat dibanding HDD. Artinya, apabila Processor menunggu pasokan data dari HDD akan terjadi “Bottle-Neck” yang sangat parah.

Untuk mengatasi keadaan itu, diperlukan device Memory Utama (Primary Memory) atau disebut RAM. RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory. RAM berfungsi untuk membantu Processor dalam penyediaan data “super cepat” yang dibutuhkan. RAM berfungsi layaknya seperti HDD Digital, karena seluruh komponen RAM sudah menggunakan teknologi digital. Dengan RAM, maka Processor tidak perlu menunggu kiriman data dari HDD. Saat ini RAM DDR2 mempunyai bandwidth 3,2 GB/s (PC400), agar tidak menganggu pasokan maka saat ini Motherboard menggunakan teknologi Dual Channel yang dapat melipatgandakan bandwidth menjadi 2x dengan memperbesar arsitektur menjadi 128-bit. Itu artinya, 2 keping DDR2 dalam mode Dual Channel dapat memasok data dalam jumlah yang pas ke Processor (3,2 GB/s x Dual Channel = 6,4 GB/s).


B.     ROM
ROM mempunyai tugas untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau permanen, tidak tergantung pada keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan program yang tersimpan dalam ROM mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh para pengguna komputer. Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan erat dengan perangkat keras).
ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit ( bukan kilo byte )Data-data biasanya sudah terisi dan disediakan oleh pabrik perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering muncul adalah saar komputer dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat yang terintegrasi dalam komputer tersebut.
Isi data pada ROM misalnya adalah program Basic Input Output System (BIOS), yang berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi self diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan Power on Self Test (POST).

  • Jenis-jenis ROM
1. Mask ROM
Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak dapat di up-grade.
2. PROM (Programmable Read-Only Memory)
PROM merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada pada PROM seterusnya.
3. EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang dapat diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data yang ada di dalamnya, sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya menggunakan aliran listrik saja dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.


4. EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)
EEPROM merupakan kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory. EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only Memory ) yang bisa dihapus dengan memakai perintah elektris.
C.    PERBEDAAN RAM dan ROM
a. Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.
b. Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
c. OM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada di.dalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
d. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Pengisian atau penulisan data, informasi, ataupun program pada ROM memerlukan proses khusus yang tidak semudah dan se-fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program yang tertulis pada ROM diisi oleh pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware, yaitu perangkat lunak yang berhubungan dengan perangkat keras. Contoh ROM semacam ini adalah ROM BIOS. ROM BIOS berisi program dasar sistem komputer yang berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan semua peralatan atau komponen yang ada atau yang terpasang pada komputer saat komputer ‘dinyalakan/dihidupkan’.
e. Informasi/data/program yang tertulis pada ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak mudah hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer ‘dimatikan’ atau dalam keadaan mati (off). Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data, program atau informasi) akan hilang dengan sendirinya jika komputer ‘dimatikan’ (dalam keadaan off).
f. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam ROM tidak akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar dapat menyimpan data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan dapat menyimpan data. Hal inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM secara otomatis akan hilang bila komputer mati (off).
g. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM yag wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini berbeda. IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode untuk ROM, sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.